Adalah seorang pelari sprint asal Afrika Selatan, Oscar Pistorus, seorang difabel yang berlari menggunakan kaki palsu. Akan tetapi pencapaiannya bukanlah hal yang bisa di capai oleh orang lain dengan mudah. Pasalnya pada Olimpiade 2012 lalu, ia sudah membuat dunia terkagum-kagum ketika ia memegang rekor pelari tercepat di dunia. Ia bahkan mampu mengalahkan pesaing-pesaingnya, yang tidak tanggung-tanggung ia mengalahkan pelari-pelari normal kelas dunia.

Langkah Oscar atas pencapaiannya itu bukan tanpa usaha, malah dapat dikatakan sulit. Pada mulanya di tahun 2007, ia berusaha untuk mengikuti kompetisi dengan mengikuti standar atlet normal. Akan tetapi setelah melakukan berbagai tahapan, para ilmuan malah beranggapan bahwa kaki palsunya akan banyak memberikan keuntungan baginya, sementara dapat memberikan kerugian bagi pelari lainnya. Karena itu disini, Oscar sayangnya tidak dapat mengikuti kejuaraan.

Belum selesai perjuangannya sampai disitu. Pada Olimpiade Beijing di 2008 lalu, dikarenakan negara asalnya Afrika Selatan menganggap ada banyak pelari lain yang lebih layak darinya, maka lagi-lagi ia tidak dapat berpartisipasi. Akan tetapi sebagai gantinya ia mengikuti paralimpiade (dikhususkan bagi para difabel) dan langsung menyabet medali emas di cabang atletik jarak 100, 200, dan 400 meter. Bahkan di 2011 ia mencetak rekor berlari jarak 400 meter dengan waktu 46,19 detik.

Karena hasil itulah akhirnya ia berkesempatan untuk mengikuti standar kualifikasi untuk Kejuaraan Dunia 2011 dan 2012 Olimpiade Musim Panas. Disinilah Oscar mulai menampakkan taringnya pada dunia dengan memecahkan rekor terbarunya dalam lari jarak 400 meter dengan catatan waktu 45,07 detik. Tentunya hal ini berhasil ia peroleh karena kegigihannya dan fokus untuk mencapai apa yang ia inginkan, semoga kisah Oscar Pistorus ini dapat menginspirasi kita semua.